Senin, 16 Januari 2017

Softskill - sosial dasar - Identifikasi Urbanisasi

Pengertian Urbanisasi
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota. Urbanisasi adalah masalah yang cukup serius bagi kita semua. Persebaran penduduk yang tidak merata antara desa dengan kota akan menimbulkan berbagai permasalahan kehidupan sosial kemasyarakatan. Jumlah peningkatan penduduk kota yang signifikan tanpa didukung dan diimbangi dengan jumlah lapangan pekerjaan, fasilitas umum, aparat penegak hukum, perumahan, penyediaan pangan, dan lain sebagainya tentu adalah suatu masalah yang harus segera dicarikan jalan keluarnya.


Perpindahan manusia dari desa ke kota hanya salah satu penyebab urbanisasi. Perpindahan itu sendiri dikategorikan 2 macam, yakni migrasi penduduk dan mobilitas penduduk. Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota yang bertujuan untuk tinggal menetap di kota, sedangkan Mobilitas Penduduk berarti perpindahan penduduk yang hanya bersifat sementara saja atau tidak menetap.



Untuk mendapatkan suatu niat untuk hijrah atau pergi ke kota dari desa, seseorang biasanya harus mendapatkan pengaruh yang kuat dalam bentuk ajakan, informasi media massa, impian pribadi, terdesak kebutuhan ekonomi, dan lain sebagainya.

Pengaruh-pengaruh tersebut bisa dalam bentuk sesuatu yang mendorong, memaksa atau faktor pendorong seseorang untuk urbanisasi, maupun dalam bentuk yang menarik perhatian atau faktor penarik. Di bawah ini adalah beberapa atau sebagian contoh yang pada dasarnya dapat menggerakkan seseorang untuk melakukan urbanisasi perpindahan dari pedesaaan ke perkotaan.

Di bawah ini merupakan beberapa factor yang mempengaruhi terjadinya urbanisasi :

Faktor penarik

·         Banyaknya lapangan pekerjaan di kota
·         Sarana dan prasarana lebih lengkap 
·         Kehidupan di kota lebih modern
·         Pendidikan sekolah dan perguruan tinggi di kota lebih baik dan berkualitas.

Faktor pendorong

·         Memiliki impian yang sangat kuat yaitu menjadi orang kaya
·         Menganggur karena tidak banyak lapangan pekerjaan yang bisa didapatkan di desa
·         Lahan pertanian semakin kecil/sempit
·         Merasa tidak cocok dengan budaya tempat asalnya
·         Terbatasnya sarana dan prasarana yang ada di desa


Dampak Urbanisasi

Hubungan positif antara urbanisasi dan konsentrasi penduduk, akan berpengaruh terhadap kegiatan masyarakat dan akan menyebabkan semakin besarnya area konsentrasi penduduk di daerah perkotaan.



Hal itu berdampak pada munculnya permasalahan pada daerah perkotaan. Persebaran penduduk yang akhirnya tidak merata antara pedesaan dan perkotaan menimbulkan kesenjangan sosial yang cukup memprihatinkan. Apalagi kualitas masyarakat yang melakukan urbanisasi masih rendah jika dilihat dari tingkat pendidikan, keahlian maupun kepedulian terhadap kualitas lingkungan maka urbanisasi akan berdampak pada permasalahan kependudukan, lingkungan dan tatanan fisik perkotaan. Permasalahan yang paling utama akibat urbanisasi adalah tatanan perkotaan dan daya dukung kota.

Dampak Positif Urbanisasi Bagi Desa
Dampak positif urbanisasi bagi desa (daerah asal) sebagai berikut:
  • Bagi desa yang padat penduduknya, urbanisasi dapat mengurangi jumlah penduduk. 
  • Meningkatnya kesejahteraan penduduk desa melalui kiriman uang dan hasil pekerjaan dari keluarga yang bekerja secara layak di kota.
  • Mendorong pembangunan desa karena penduduk telah mengetahui kemajuan dikota.
  • Mengurangi jumlah pengangguran di pedesaan. 


Dampak Negatif Urbanisasi Bagi Desa
Adapun dampak negatif urbanisasi bagi desa sebagai berikut: 
  • Desa kekurangan tenaga kerja untuk mengolah pertanian karena sebagian besar penduduknya pindah ke kota. 
  • Perilaku yang tidak sesuai dengan norma setempat akibat contoh dari gaya hidup di perkotaan sering ditularkan di kehidupan pedesaan. 
  • Desa banyak kehilangan penduduk yang memiliki potensi dan berkualitas. 


Dampak Positif Urbanisasi Bagi Kota
Dampak positif urbanisasi bagi kota sebagai berikut: 
  • Kota dapat memenuhi kebutuhan jumlah tenaga kerja. 
  • Semakin banyaknya sumber daya manusia yang berpotensi dan berkualitas. 


Dampak Negatif Urbanisasi Bagi Kota
Dampak negatif urbanisasi bagi kota sebagai berikut. 
  • Meningkatnya pengangguran di perkotaan Munculnya tunawisma, tunasosial dan gubuk-gubuk liar di kota. 
  • Meningkatnya kemacetan lalu lintas. 
  • Meningkatnya kejahatan, pelacuran, perjudian, dan bentuk masalah sosial lainnya.





REFERENSI & SUMBER
https://id.wikipedia.org/wiki/Urbanisasi
http://ensiklopediasli.blogspot.co.id/2016/04/pengertian-urbanisasi-transmigrasi-imigrasi-emigrasi-sirkulasi-ruralisasi.html
http://www.radarplanologi.com/2015/10/dampak-negatif-dan-dampak-positif-urbanisasi.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar