Sabtu, 30 September 2017

softskill - 3D dan CGI serta penggunaannya

Pengertian Animasi 3D

Animasi 3D merupakan penciptaan gambar bergerak dalam ruang digital 3 dimensi. Hal ini dilakukan dengan membuat frame/gambar diam yang mensimulasikan masing-masing gambar, difilmkan dengan kamera virtual, dan output-nya berupa video yang sudah di-rendering atau Realtime.


Konsep animasi 3D sendiri adalah sebuah model yang memiliki bentuk, volume, dan ruang. Animasi 3Dselain digunakan dalam pembuatan film animasi , penmbahan efek visual dalam film animasi 3D juga digunakan dalam pembuatan game berbasis animasi 3D.




Konsep Objek 3D

Seperti yang sudah disebutkan di atas, objek 3D mempunyai bentuk, volume, dan ruang. Sehingga objek ini memiliki koordinat X, Y, dan Z. Jika pada animasi 2D, objek hanya dapat digerakkan ke dua arah, yaitu ke kanan – kiri (X) dan atas – bawah (Y), maka berbeda dengan animasi 3D. Pada animasi 3D, objek dapat digerakkan ketiga arah, yaitu ke kanan – kiri (X), atas – bawah (Y) dan depan – belakang (Z).
Coordinat X, Y, Z.

Pada umumnya objek 3D memiliki sub objek berupa elemen-elemen pembentuk objek tersebut, yang berupa Vertex, Edge, dan Face. Vertex merupakan titik yang terletak pada koordinat X, Y, Z. Penggabungan dua Vertexakan menjadi Edge. Tiga Vertex dan Edge yang terbentuk dalam bidang permukaan berupa kurva tutup akan menghasilkan Face. Kumpulan dari Vertex, Edge, dan Face akan menjadi sebuah objek utuh yang disebut dengan Mesh.

CGI (Computer-generated Imagery)

CGI adalah salah satu pengaplikasian teknik dari computer grafik yang biasanya digunakan untuk 3D modeling , Visual effect pada film atau dalam video game . Namun yang paling sering digunakan adalah dalam pembuatan special effect pada film dan televisi , namun penggunaannya juga tidak berkisar pada pembuatan animasi , film dan game saja ada banyak hal yang bisa mengimpementasikan CGI.

Beberapa hal yang bisa dilakukan dengan CGI antara lain seperti.

1. Pembuatan latar belakang dan pemandangan

Pembuatan film fantasia tau Sci-fi biasanya menggunakan latar belakang dan pemandangan yang sulit atau bahkan tidak mungkin ditemukan di Bumi karena itulah CGI berguna untuk memunculkan latar belakang yang diinginkan dengan menggunakan teknoligi Green Screen yang membuat pengambilan gambar film cukup dilakukan didalam studio yang latar belakangnya berupa kain berwarna hijau.

Sebelum dan Sesudah Green Screen
Jika kita bertanya kenapa harus latar berwarna hijau , Salah satu rahasianya adalah dengan mengambil subjek dari dunia nyata dan menempatkannya pada area digital dalam hal ini disebut Chromakey, atau pada area hijau.

Banyak orang menggunakan istilah chromakeying dan greenscreening, tetapi pada prinsipnya area chrominance key sebenarnya tidak terbatas pada bagian spektrum hijau saja. Bahkan dalam efek visualisasi yang digunakan film Hollywood, layar biru juga banyak digunakan. Intinya kita dapat memasukkan warna apapun; merah, kuning, ungu, merah muda, biru, dan hijau. Jadi kenapa tidak memilih warna merah saja atau ungu untuk dijadikan sebagai screennya? Faktor terbesar adalah kontras. Dalam rangka untuk mengisolasi satu area dari yang lain, warna latar belakang harus jelas berbeda. Jadi warna hijau lah yang lebih efektif menyeimbangkan antara kontras pencahayaan dengan obyek utama.

2. Pembuatan model anatomi secara digital

CGI juga bisa digunakan untuk membuat model anatomi yang dibuat menggunakan computer , biasanya hal ini digunakan untuk pembentukan suatu gambaran bentuk anatomi yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang .

3D CT-Scan


Salah satu penerapan yang populer adalah penggunaan sinar X-ray dalam CT scan yang akan membuat kita bisa melihat bentuk janin dalam rahim seorang ibu . sinar x-ray tersebut akan memproduksi suatu gambaran bentuk dari hasil Magnetic resonance imaging , yang akan diproses di computer hingga memunculkan gambar dari bentuk si janin.

3. Pembuatan kain dan kuliat dalam bentuk digital

CGI juga bisa digunakan dalam pembentukan jalinan kain atau kulit yang bisa digunakan untuk produksi pakainan secara industrial . Kita mengenal berbagai macam kulit sintesis yang mirip dengan kulit aslinya , teknik pembuatan awal kulit tersebut adalah dengan menggunakan teknoligi computer dimana computer akan membentuk suatu gambaran yang dibuat semirip mungkin dengan kulit aslinya agar saat disintesisfikasi  akan muncul hasil yang mirip dengan aslinya.

Bulu basah yang dibuat
menggunakan komputer
Selain itu kita juga bisa melihat sebuah produksi masal kain tenun yang teknik anyamannya di buat secara komputerisasi dengan presisi kesamaan yang tinggi.


SUMBER DAN REFERNSI :
https://en.wikipedia.org/wiki/Animation#3D_animation
https://en.wikipedia.org/wiki/Computer-generated_imagery
http://www.idseducation.com/articles/memahami-lebih-dalam-pengertian-animasi-3d/
https://rifqifai.com/apa-itu-layar-hijau-green-screen-kenapa-harus-green/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar