Pembagian
kerja adalah pemisah suatu jenis pekerjaan yang dilakukan oleh baik Individu
maupun kelompok dalam suatu lingkup masyarkat. Karena jenis pekerjaan yang ada
di masyarakat begitu banyak tidak mungkin satu individu dapat menguasai dan
melakukan semua pekerjaan itu oleh karena itu dibutuhkan adanya pembagian dan
penspesialisasian suatu perkerjaan agar sehingga setiap orang hanya melakukan
satu jenis atau beberapa jenis pekerjaan saja.
Fungsi
pembagian ini adalah agar tidak adanya bentrokan pada saat bekerja dan
memudahkan agar setiap orang bisa mengetahui kewajiban masing-masing Individu
dan kelompok sesuai dengan pekerjaan yang mereka tekuni . Selain itu pembagian
kerja ini juga berguna agar orang yang memiliki kemampuan dan skill dalam suatu
bidang agar hasil kerja tersebut dapat lebih efisien dan lebih efektif.
Pada
masyarakat yang hidup dengan berburu misalkan saat laki-laki bertugas pergi
berburu sedangkan perempuan bertugas mengumpulkan tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan
atau binatang buruan yang lebih kecil. Contoh tersebut adalah contoh kecil dari
pembagian kerja.
Secara
luas jenis pekerjaan bisa dibagi menjadi dua.
a. Tenaga Kerja Rohani
Tenaga
kerja rohani adalah tenaga kerja yang dalam kegiatan kerjanya lebih banyak
menggunakan pikiran yang produktif dalam proses produksi. Contohnya manager,
direktur, dan jenisnya.
Ilustrasi Tenaga Kerja Rohani |
b . Tenaga Kerja Jasmani
Tenaga
kerja jasmani adalah tenaga kerja yang dalam kegiatannya lebih banyak mencakup
kegiatan pelaksanaan yang produktif dalam produksi.
Tenaga
kerja jasmani terbagi dalam tiga jenis yaitu tenaga kerja terdidik, tenaga
kerja terlatih, dan tenaga kerja tidak terdidik.
Ilustrasi Tenaga Kerja Jasmani |
·
Tenaga kerja
terdidik (skilled labour)
Tenaga
kerja terdidik (skilled labour) adalah tenaga kerja yang memerlukan pendidikan
tinggi. Misalnya guru, dokter, dan sebagainya.
·
Tenaga kerja
terlatih (trained labour)
Tenaga
kerja terlatih (trained labour) adalah tenaga kerja yang memerlukan pelatihan
dan pengalaman terlebih dahulu. Misalnya sopir, montir, dan sebagainya.
·
Tenaga kerja tak
terdidik (unskilled labour)
Tenaga
kerja tak terdidik (unskilled labour) adalah tenaga kerja yang tidak memerlukan
pelatihan ataupun pendidikan khusus. Misalnya kuli bangunan dan buruh gendong.
REFERENSI DAN SUMBER
http://arti-definisi-pengertian.info/pengertian-pembagian-kerja/
http://hezitripangestujumena.blogspot.com/2015/11/selamat-malam-semuanya-semoga-kalian.html
http://www.berpendidikan.com/2015/09/macam-macam-jenis-tenaga-kerja.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar